Rabu, 08 Februari 2012

Sinopsis buku "Lengkeng Pingpong"




Judul                           : Lengkeng Pinpong
Pengarang                   : Sumarno Dwi Saputra dan Isto Suwarno
Penerbit                       : Lily Publisher
Tahun terbit                 : 2008
Tempat terbit               : Yogyakarta
Jumlah halaman           : 36 halaman + viii


Lengkeng Pingpong yang mempunyai nama latin Nephelium Longanum berasal dari Negara Vietnam. Lengkeng ini pertama kali dibawa ke Indonesia pada tahun 1989 oleh Suko Budi Prayogo. Kemudian, lengkeng ini dibudidayakan di desa Tlogo, Prambanan, Klaten, Jawa tengah oleh Isto Suwarno pada tahun 1998. Prospek buah lengkeng pingpong sangatlah bagus. Lengkeng pingpong dengan buah yang besar-besar dan juga kecepatannya dalam berbuah, memberikan kesempatan bagi para petani untuk meningkatkan pendapatannya. Selain itu,  buah lengkeng juga mengan-dung zat gizi yang merupakan sumber energi seperti protein, lemak, karbohidrat, se-rat, kalsium, fosfor, besi, natrium, kalium, ciacin dan vitamin C.
Lengkeng pingpong tumbuh di daerah tropis. Hampir semua tempat di Indo-nesia cocok untuk ditanami lengkeng, khususnya daerah-daerah yang ada di dataran rendah. Medium tumbuh yang ideal untuk lengkeng pingpong adalah campuran bahan anorganik dan organik serta tanah yang gembur. Lengkeng pingpong juga dapat dita-nam dalam pot, dengan hasil yang tidak kalah menggembirakan. Lengkeng pingpong dapat dikembangbiakkan secara generatif maupun vegetatif. Pemeliharannyapun tidaklah sulit. Tumbuhan lengkeng perlu dibari air, penyiraman biasanya dilakukan dua kali sehari, pemberian pupuk secara berangsur (satu tahun dua kali) juga perlu dilakukan untuk mendapatkan hasil yang optimal. Selain itu, penyemprotan daun juga harus dilakukan untuk mencegah terserang hama. Demikian juga cabang dan ranting yang tidak sehat perlu dipotong dan dibuang. Pengendalian gulma juga sangat diper-lukan untuk memperoleh tanaman lengkeng pingpong yang prima.
Buah lengkeng pingpong perlu dirawat agar tidak rusak dimakan binatang. Ca-ranya dengan menggunakan brongsong buah (heigrow). Ciri buah lengkeng pingpong yang sudah tua adalah warna buah yang kecoklatan. Panen lengkeng pingpong dilaku-kan dengan memetik atau memotong buah bersama dengan cabangnya dengan meng-gunakan pisau atau alat lain. Ciri khas lengkeng pingpong :
~        buahnya besar sebesar bola pingpong,
~        daunnya keriting, sedikit terbalik, menjulang ke atas,
~        bibit yang berasal dari biji dapat berbuah mulai dari umur 3 tahun,
~        buahnya yang harum dan manis terasa khas dan mantap, dan
~        sangat cocok ditanam pada udara panas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar